Akhir-akhir ini, startup menjadi perbincangan hangat di Indonesia. Bukan hanya oleh mereka yang memang menggeluti bidang bisnis, bahkan orang tertarik untuk mempelajari dan tahu tentang startup.
Startup sendiri merupakan suatu kewirausahaan yang dalam pengembangannya secara cepat dan pesat, yang mana kewirausahaan ini tergolong masih baru keberadaannya.
Contoh stratup yang disebut-sebut menoreh kesuksesan di Indonesia yakni Tokopedia, Bukalapak, Traveloka, dan Go-jek.
Atau bagi anda yang ingin terjun didunia start-up, tidak ada salahnya untuk mengerti dahulu istilah-istilah yang ada didunia startup sehingga lebih mudah untuk memahai kedepannya.
Apa sajakah istilah-istilah tersebut? berikut ulasannya!
#1 Incubator
Incubator merupakan tempat sebuah startup yang mana startup tersebut masih tergolong baru dirintis atau berjalan untuk di inkubasi.
Biasanya, inkubator tersebut akan menyediakan akses untuk startup lengkap dengan mentornya. Kabar baiknya, untuk beberapa incubator bahkan menyediakan pendanaan untuk startup tersebut.
Berapa lamanya sebuah startup di inkubasi? biasanya sekitar satu hingga tiga bulan lamanya.
#2 Accelelator
Fungsi dari accelelator sendiri sebenarnya mirip dengan fungsi yang dimiliki oleh incubator. Bedanya adalah, accelelator itu berfokus dengan perusahaan startup yang siap untuk berkembang. Accelelator ini akan membantu startup tersebut untuk mempertinggi pertumbuhan bisnisnya.
#3 Activation
Kata dalam bahasa inggris yang didalam bahasa Indonesia berarti aktivasi ini adalah pengukuran tingkat kompersi dari saat calon pengunjung menjadi pengguna aktif pada situs anda tersebut.
#4 Acqui Hire
Yakni merupakan suatu staregi untuk memperoleh potensi saat suatu perusahaan mengakusisi atau membeli suatu perusahaan lain guna mendapat tim yang dipunyainya.
Ini biasanya terjadi ketika perusahaan tersebut memiliki gagasan yang buruk tetapi ia memiliki tim yang bagus dan berkualitas.
#5 Seed Funding
Seed yang berarti biji dalam bahasa Indonesia ini memang sesuai dengan namanya, seed funding merupakan pendanaan tahap awal yang didapatkan oleh suatu perusahaan startup.
Biasanya, seed funding ini digunakan perusahaan startup sebagai bukti bahwa ide bisnis startupnya dapat berjalan sebelum nantinya mencari pendanaan dan serta mendapatkan pendanaan tahap yang lebih lanjut.
#6 Seri-A, B, ..dst. Funding
Setelah melewati tahap seed funding, selanjutnya adalah masuk pendanaan Seri-A, B, C, D, dan seterusnya. Pada tahap funding yang satu ini, perusahaan startup telah mendapat dan siap menerima funding dari VC atau Venture Capital.
Tentu nominal yang di dapatkan dari pendanaan ini lebih besar dibandingkan dengan tahapan seed funding. Pada tahap ini juga perusahaan startup akan mulai menawarkan saham untuk timbal balik bagi uang yang telah diterimanya dari Venture Capital.
#7 Venture Capital
Venture Capital telah disinggung pada point sebelumnya, jadi apakah definisi dari Venture Capital? ialah sebuah perusahaan yang mengumpulkan dana dari bermacam sumber, baik sumbernya adalah berupa individu maupun kelompok.
Dana yang telah dihimpun oleh Venture Capital akan disalurkan kepada startup yang membutuhkan dana tersebut. Lalu apa timbal balik yang didapatkan oleh Venture Capital? timbal baliknya biasanya adalah berupa saham yang ditawarkan oleh startup tadi.
#8 Angel Investor
Selanjutnya adalah angel investor, yakni seseorang yang mempunyai jumlah kekayaan yang besar dan menanamkan kekayaannya tersebut untuk investasi pada sebuah startup.
Umumnya, seorang angel investor akan menganggap dana tersebut merupakan hutang atau kepemilikan saham. Yang perlu anda ketahui adalah, mereka yang melakukan investasi pada awal pembentukan startup tersebut ialah orang yang biasanya akan menanamkan uangnya untuk investasi ketika startup tersebut mulai sukses atau menunjukkan perkembangannya.
#9 Bootsraping
Merupakan suatu keadaan ketika startup tersebut kekurangan modal sehingga pebisnis tersebut mendanai startupnya sendiri.
#10 Traction
Singkatnya traction merupakan bukti bahwa terdapat orang yang mau untuk membeli produk yang anda tawarkan pada bisnis startup anda.
#11 Burn rate
Merupakan istilah yang digunakan untuk besarnya uang yang dihabiskan untuk mendanai startup tersebut selama startup belum mendatangkan profit.
#12 Runaway
Yakni sisa umur startup yang didasarkan dari banyaknya dana yang sedang dimiliki.
#13 Pivot
Adalah istilah untuk menggambarkan jalannya startup yang tidak bersesuaian dengan rencana yang kemudian secara mendadak harus berganti haluan guna menyelamatkan startup atau untuk mencari peluang usaha yang baru.
#14 Intial Public Offering/ IPO
Adalah istilah yang digunakan ketika startup pertamakali memperjualkan saham di bursa saham. Yang perlu anda ketahui adalah, istilah ini tidak hanya digunakan pada startup tetapi juga pada bisnis lainnya.
#15 Merge & Acquistion (M&A)
Merge merupakan istilah ketika dua startup menggabungkan dirinya menjadi satu dimana biasanya dalam hal ini salah satu startup dibeli asetnya.
Sedangkan Acquistion ialah pengambilan alih semua otoritas perusaahan dengan membeli seluruh aset suatu startup.
#16 Growth Hacking
Merupakan istilah untuk proses menciptakan strategi pemasaran dengan mendayagunakan tenaga kerja non teknis dengan fokus pada pemasaran produk yang telah dibuat.
#17 Unicorn
Adalah istilah untuk startup yang nilai perusahaannya mencapai 1 milliar dollar.
#18 Decacorn
Level lanjutan dari unicorn, yakni perusaahaan startup yang memiliki nilai perusahaan lebih dari 51 milliar dollar.
#19 Hectocorn
Level tertinggi dari startup, dengan nilai perusahaan mencapai 150 milliar dollar lebih.
Itulah beberapa istilah yang ada pada dunia startup. Tentu dengan begini anda akan lebih paham ketika baik terjun pada dunia startup ataupun mengikuti perkembangannya. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
