Perusahaan /per-u-sa-ha-an/ menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kegiatan (pekerjaan dan sebagainya) yang diselenggarakan dengan peralatan atau dengan cara yang teratur dengan tujuan untuk mencapai keuntungan (dengan menghasilkan sesuatu, mengolah atau membuat barang, berdagang, memberikan jasa, dan lain sebagainya).
Atau di definiskan lainnya oleh KBBI sebagai organisasi berbadan hukum yang mengadakan transaksi atau usaha.
Selama ini kita amat familiar dengan perusahaan. Terlebih dengan negara kita yang sedang bergerak kearah industri, maka keberadaan perusahaan tidak lagi asing disekitar kita.
Kebanyakan perusahaan ditandai dengan keberadaan bangunan yang megah serta banyak orang yang bekerja didalamnya.
Sebenarnya, terdapat setidaknya lima jenis perusahaan. Apa sajakah jenis dari perusahaan tersebut? Jenis perusahaan itu adalah perusahaan
agraris,
ekstraktif,
industri, jasa, serta
perdagangan.
5 Jenis perusahaan yang paling banyak di Indonesia saat ini
Untuk lebih jelasnya, akan dijabarkan dibawah ini:
#1 Perusahaan Agraris
Sebelum menjabarkan lebih panjang, apakah anda tahu apa definisi dari agraris itu sendiri?
Menurut KBBI, agraris adalah mengenai tanah pertanian atau pertanian. Dari nama dan definisinya maka jelas bahwa perusahaan agraris memang berhubungan dengan pertanian.
Mengingat negara kita terkenal dengan sebutan negara agraris, maka keberadaan perusahaan berjenis agraris ini cukup berkembang pesat. Lebih jelasnya, perusahaan agraris adalah perusahaan yang mana usahanya adalah melakukan pengolahan serta memanfaatkan tanah agar lahan tersebut dapat bersifat dayaguna dan berhasil guna untuk mencukupi kebutuhan yang ada. Perusahaan agraris sendiri meliputi:
Dengan demikian perusahaan pertanian ialah sebuah perusahaan yang pekerjaannya (re: usahanya) adalah mengelola tanah menjadi sebuah lahan pertanian yang dapat baik untuk kemudian ditanami tumbuhan agar menghasilkan bahan yang mana bahan tersebut untuk mencukupi kebutuhan.
Contohnya seperti pertanian padi, perkebunan teh, kopi, karet, dan lain sebagainya.
Contoh perusahaan agraris di Indonesia antara lain: Indo Jaya Agro, Intinusaflora, Multi Dwi Tunggal, Afrian Trade, Crystalindo Jaya Pratama, Royal Coconut, dan lain sebagainya.
#2 Perusahaan Esktraktif
Ekstraktif menurut KBBI artinya bersifat ekstraksi. Perusahaan yang bergerak dibidang ekstraktif yakni perusahaan yang usahanya adalah mengekestraksi atau memungut benda yang ada di alam secara langsung.
Dengan begitu maka kita dapat dengan mudah mengambil contoh apa saja yang tergolong perusahaan ekstraktif. Contohnya antara lain:
- Pertambangan (meliputi
pertambangan minyak bumi, besi, timah, batu bara, dll)
- Penangkapan ikan
- Pemungutan rumput laut
- Pembuat garam
- Penebang kayu
- Dan lain sebagainya
Contoh perusahaan ekstraktif di Indonesia antara lain: PT Abdi Sarana Nusa, Adaro Indonesia, Adimas Baturaja Cemerlang, dan lain sebagainya.
#3 Perusahaan Industri
Perusahaan Industri ialah suatu perusahaan yang dalam menjalankan usahanya mengolah bahan mentah menjadi barang jadi atau barang setengah jadi, atau mengolah barang setengah jadi menjadi barang siap pakai. Contohnya adalah sebagai berikut:
- Perusahaan kerajinan
rotan: mengolah bahan mentah berupa rotan menjadi barang siap pakai misalnya
kursi rotan atau tas rotan dan lain sebagainya
- Perusahaan pakaian:
mengolah bahan setengah jadi berupa kain menjadi barang siap pakai berupa baju
Contoh perusahaan industri yang terkenal di Indonesia antara lain: PT Miwon Indonesia Tbk, Industri Soda inx, Nestle, Indoxide, Pabrik Kertas Tjwi Kimia Tbk, dan lain sebagainya.
#4 Perusahaan Perdagangan
Perusahaan jenis perdagangan ialah perusahan yang dalam menjalankan usahanya ia mengumpulkan kemudian menyalurkan barang hasil produksi dari produsen kepada konsumen.
Contohnya seperti
usaha perdagangan ekspor dan Impor. Banyak sekali contohnya di Indonesia perusahaan yang merambah jenis perdagangan karena dengan banyaknya permintaan dan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Contoh perusahaan perdagangan di Indonesia antara lain: Ace Hardware Indonesia Tbk, Akbar Indomakmur Stimec, Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Atria Prima Indonesia, dan lain sebagainya.
#5 Perusahaan jasa
Yang terakhir adalah perusahaan jasa. Sesuai namanya, perusahaan ini dalam menjalankan usahanya bergerak dibidang jasa, yang mana keuntungan akan diperoleh dari imbalan setelah menyediakan jasa.
Contohnya seperti perusahaan pengangkutan bus, perusahaan jasa keuangan dan pergudangan, jasa dokter, properti dan lain sebagainya.
Contoh perusahaan jasa di Indonesia
antara lain: Ciputra Development, Alam Sutera Reality, dan lain sebagainya.
Itulah jenis-jenis perusahaan. Dengan
mengetahui jenis perusahaan, semoga dapat memberi pengetahuan kepada pembaca
dan memberikan pandangan kepada anda yang ingin mendirikan suatu perusahaan.
Semoga artikel ini bermanfaat!