Kelinci merupakan salah satu jenis hewan ternak yang bisa dibedakan menjadi dua jenis. Yaitu kelinci ras pedaging dan juga kelinci hias.
Kelinci ras pedaging ini sendiri, memang memiliki komoditas yang saat ini terbilang cukup menggiurkan, karena memang dari segi permintaan pasarnya sendiri, memang cukup tinggi.
Selain itu, untuk kelinci ras hias, juga tidak kalah tinggi peminatnya, sehingga bagi anda yang berniat membuka usaha peternakan, maka beternak kelinci ini, merupakan salah satu cara yang bisa anda lakukan agar nantinya bisa sukses.
Kiat memulai wirausaha ternak kelinci pedaging dan hias
Banyak hal yang mesti anda perhatikan dalam melakukan ternak kelinci ini. Misalnya saja mulai dari pemilihan bibit, proses pengawinan, hingga memilih kandang dan masih banyak lagi lainnya.
Tentu saja, banyak hal yang perlu dipersiapkan ketika anda memulai usaha peternakan kelinci ini. Berikut adalah beberapa cara yang bisa anda lakukan dalam mencoba ternak kelinci dengan cara yang relatif cukup anda lakukan, yang akan diulas lebih lengkapnya berikut ini.
#1 Penyiapan kandang
Yang pertama dilakukan adalah menyiapkan kandang dimana merupakan salahsatu faktor penting yang perlu untuk anda coba lakukan.
Kandang kelinci bisa berbentuk terbuka dan tertutup. Besar dan kecilnya,tentu disesuaikan dengan luas ruangan yang ada.
Untuk ternak kelinci rumahan, anda bisa membeli kandang ditoko hewan, namun untuk pembuatan kandang sendiri memang memerlukan biaya yang cukup besar, akan tetapi bisa anda lakukan jika jumlahnya memang banyak. Tempatkan kandang tidaerah dengan sirkulasi udara cukup, dan tidak bising.
#2 Pakan kelinci
Pakan untuk kelinci ini sendiri merupakan kombinasi antara pelet dengan pakan sayuran. Kandungan gizi dalam pelet lebih sempurna, dan jauh lebih praktis.
Selain itu, anda pun mesti memperhitungkan harga beli pakan dengan hasil yang akan anda dapatkan nantinya. Normalnya, untuk melakukan pemberian makan, untuk kelinci hias dan pedaging 2 kali dalam sehari.
#3 Pemilihan bibit yang cocok
Selanjutnya poin yang tak kalah penting dalam beternak, tentu yang menjadi pertimbangan adalah memilih bibit yang cocok.
Untuk kelinci hias, maka pilihlah dengan jenis kelinci yang memiliki genetika pertumbuhan bulu yang baik, dan juga untuk indukan kelinci ternak, anda mesti memilihnya dengan tingalt fertilitas yang tinggi dan tentu saja aktif serta mata bersih dan terawat.
#4 Cara mengawinkan kelinci
Dalam melakukan proses pembuahan kelinci, maka anda perlu memperhatikan cara – cara dalam mengawinkan kelinci.
Jangan memaksakan kelinci yang masih mudan untuk bereproduksi, karena justru akan merusak dari segi genetikanya.
Ciri- ciri kelinci yang siap kawin ini sendiri, bisa dilihat dari tingkah lakunya. Biasanya akan menunjukan perasaan gelisah dan juga memiliki bentuk fisik pada bagian vulcanya yang akan berwarna merah jambu.
Harga jual kelinci pedaging muda dipasaran bisa mencapai Rp 30 ribu per ekor, sedangkan untuk indukan yang sudah bereproduksi dengan baik dapat menghasilkan anak lagi hingga 15 ekor setelah anak berumur 3 bulan.
Demikian beberapa langkah yang bisa anda coba dalam melakukan ternak kelinci agar nantinya bisa sukses. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Simak juga ulasan peluang usaha paling tepat di kampung atau desa serta artikel menarik lainnya tentang strategi beternak belut didalam drum.