Memutuskan resign dari pekerjaan lama bisa terjadi dengan berbagai alasan mungkin salah satunya sudah merasa kurang nyaman dengan apa yang dikerjakannya sehingga akhirnya memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya padahal gaji yang didapat juga cukup lumayan.
Hal ini tentu menimbulkan konflik tersendiri dalam diri orang yang bersangkutan. Untuk mengambil keputusan ini pastinya seseorang seringkali mengalami gejolak dalam dirinya. Sebuah keputusan haruslah memiliki alternative lain sebagai solusinya supaya untuk mengambil langkah selanjutnya mereka tidak akan kesulitan, seperti halnya resign tanpa mempunyai pekerjaan pengganti.
Kalau sudah begini bagaimana jadinya? Tentunya kesulitan keuangan bukan. Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Umumnya masyarakat itu lebih senang kalau ada anggota keluarganya yang bekerja di kantor, padahal bekerja di kantor tidak selamanya menyenangkan.
Salah satu penyebabnya adalah karena suasana kantor yang tidak kondusif, banyak menyita waktu dalam bekerja serta persoalan persoalan lain yang akhirnya membuat seseorang tidak betah bekerja di kantor.
Secara fisik bekerja di kantor memang terlihat mengagumkan, tidak perlu panas panasan apalagi angkat angkat beban berat. Akan tetapi di balik itu semua sebenarnya bekerja di kantor menyimpan banyak persoalan yang sangat kompleks yang seringkali membuat seseorang stress menghadapinya.
5 Faktor penting yang dapat mendukung keputusan bahwa anda sudah siap resign dari pekerjaan
Jika anda sudah mulai berpikir untuk meninggalkan pekerjaan tersebut namun belum memiliki alternative pekerjaan lain sebagai pengganntinya maka anda harus siap dengan resikonya. Dan anda pun juga harus menyiapkan beberapa hal untuk bisa bertahan secara financial. Apa saja? Berikut ini pembahasannya.
#1 Sudah mempersiapkan tabungan dengan aman
Memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan itu bukanlah hal yang mudah apalagi anda belum memiliki penggantinya atau belum memiliki tabungan.
Simak juga ulasan terkait mengenai jenis tabungan bebas biaya administrasi bulanan serta artikel menarik lainnya tentang strategi tabungan deposito menjadi investasi yang menguntungkan.
Terlebih lagi semua kebutuhan hidup semakin mahal, sehingga dengan kondisi tanpa memiliki pekerjaan akan terasa sangat sulit untuk bertahan hidup. Jika keputusan untuk resign sudah bulat maka ada hal yang perlu anda persiapkan yakni tabungan yang bisa menopang hidup anda selama berhenti bekerja.
Umumnya masyarakat yang sudah terlanjur menganggur akan sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan, rentang waktu yang dibutuhkan umumnya setengah tahun.
Kalau di konversi jika anda masih dalam masa kerja dengan jangka waktu tersebut pastinya anda sudah bisa mengumpulkan cukup banyak uang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari anda.
Misalnya saja kebutuhan anda per bulan jika dihitung kurang lebih Rp 3 juta maka dalam rentang waktu tersebut anda harus menyiapkan tabungan sebesar Rp 18 juta untuk memenuhi kebutuhan anda dalam masa tunggu tersebut.
#2 Memiliki sumber pendapatan atau penghasilan lain
Berhenti bekerja merupakan hak semua orang, terlebih lagi bila mereka sudah merasa tidak nyaman dengan pekerjaannya tersebut.
Otomotis ia akan merasa sangat berat dan terbebani dalam melaksanakan pekerjaannya tersebut. Namun sebelum benar benar berhenti ada baiknya jika anda memikirkan solusi untuk bisa mendapatkan sumber penghasilan lain atau usaha sampingan yang menjanjikan.
Dengan begini maka anda tidak perlu khawatir memikirkan biaya hidup. Penghasilan tambahan tentunya akan sangat membantu anda dalam bertahan.
Ketahuilah di era yang serba teknologi ini ada begitu banyak peluang untuk bekerja. Misalnya saja memulai bisnis online dengan membuka situs belanja online dengan memanfaatkan berbagai jenis media sosial yang ada. Bahkan tidak jarang pekerjaan seperti ini dijadikan sebagai pekerjaan utama mereka, karena potensinya cukup menggiurkan.
#3 Tidak memiliki tanggunan utang finansial
Hal lain yang perlu anda pikirkan ketika memutuskan untuk berhenti bekerja adalah kewajiban kredit. Mengambil kredit boleh boleh saja kalau memang perlu, akan tetapi perhatikan situasi dan kondisi anda sekarang, apakah mendukung untuk mengambil kredit atau tidak.
Kalaupun tidak sebaiknya urungkanlah niat itu. Seperti halnya ketika anda ingin resign dari pekerjaan, apakah semua tanggungan kredit anda sudah beres atau belum. Kalaupun belum mungkin anda perlu untuk berpikir dua kali.
#4 Telah memiliki investasi yang dapat di andalkan
Pernahkah anda berpikir untuk investasi sebelum resign? Kalaupun sudah maka hal itu akan sangat baik bagi anda. Tidak perlu investasi yang besar, cukup dengan investasi jangka pendek saja.
Dengan investasi berarti anda sudah memiliki dana cadangan untuk memenuhi kebutuhan hidup selama anda resign. Walaupun bentuknya investasi jangka pendek akan tetapi anda tetap perlu untuk memikirkan return yang memberikan keuntungan besar.
Oleh sebab itu carilah instrument investasi yang bisa memberikan keuntungan untuk anda. Contoh dari investasi jangka panjang adalah emas, saham dan lain lain.
#5 Mempunyai asuransi
Sudahkah anda ikut asuransi kesehatan? Jika sudah sebaiknya berikanlah dana iuran tersebut selama satu tahun ke depan. Untuk apa? Hal ini bertujuan jika sewaktu waktu anda terkena musibah namun anda dalam kondisi yang belum memiliki penghasilan maka anda tetap akan bisa mendapatkan gantinya.
Untuk menemukan beberapa produk asuransi yang tepat, silakan simak ulasan tentang tips memilih asuransi paling tepat untuk keluarga serta artikel terkait lainnya mengenai manfaat dan pentingnya mempersiapkan asuransi.
Nah, dari uraian di atas pastinya anda sekarang mulai pikir pikir kan untuk resign dari pekerjaan. Jadi pastikanlah sebelum benar benar berhenti dari pekerjaan apakah anda sudah menyiapkan 5 hal di atas.