Apa penyebab produk yang anda hasilkan tidak laku dijual di pasaran? Apabila anda akan memulai mengembangkan bisnis, salah satu hal yang perlu anda beri perhatian utama adalah terkait produk.
Mencapai target penjualan produk bisnis anda adalah tujuan utama anda dalam melakukan sebuah usaha. Tetapi kenyataannya, mencapai target penjualan produk bukanlah hal yang simpel.
Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan produk anda kurang diminati dipasaran. Ada pula baik faktor internal maupun faktor eksternal yang amat mempengaruhi laku atau tidaknya produk anda.
Apabila kedua faktor tersebut tidak anda indetifikasi serta tidak dicari solusinya dengan segera, maka perkembangan bisnis anda akan menjadi rawan kegagalan.
Berikut ini kami rangkumkan sebab-sebab produk kurang diminati atau tidak laku dipasaran, serta cara mengatasinya.
Faktor internal yang mempengaruhi daya jual produk di pasaran
#1 Perencanaan strategi pemasaran yang belum optimal
Faktor internal pertama yang dapat menyebabkan kegagalan produk anda dipasaran adalah kurangnya perencanaan dalam menetapkan strategi pemasaran.
Terkadang hal ini seringkali diabaikan oleh para pengusaha. Padahal perencanaan strategi pemasaran adalah hal yang fundamental yang perlu dilaksanakan ketika anda akan memulai suatu usaha.
Untuk mengatasi hal ini, anda sebaiknya merencanakan terlebih dahulu strategi pemasaran sebelum memulai usaha. Dalam hal ini, sebaiknya anda menetapkan strategi pemasaran yang berorientasi konsumen. Dengan demikian, target terjualnya produk anda akan tercapai.
#2 Target pasar yang lebih luas
Hal kedua yang perlu anda perhatikan adalah target pasar. Target pasar memegang peran penting dalam tercapainya tujuan bisnis anda.
Anda harus menentukan target pasar dengan tepat. Pasalnya, target pasar yang terlalu luas justru dapat menyebabkan kurang lakunya produk anda.
Mengapa demikian? karena apabila target pasar anda terlalu luas maka fokus anda akan pecah terhadap seluruh elemen masyarakat dalam hal memasarkan produk anda.
Hal ini faktanya kerap terjadi karena para pebisnis bernafsu untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Solusi untuk masalah internal yang satu ini adalah, sebaiknya anda segera menetapkan target pasar yang menjadi prioritas anda.
Apabila anda sudah memiliki prioritas pasar, strategi pemasaran yang anda buat akan lebih fokus serta tepat sasaran.
#3 Kekurangan jumlah pasokan bahan baku
Apabila produk yang anda jual amat diminati, maka dampaknya adalah kurangnya ketersediaan bahan baku. Hal ini juga dapat menyebabkan produk anda kemudian menjadi tidak laku atau kurang diminati.
Mengapa hal ini bisa terjadi? kualitas produk anda yang semula baik dapat menurun karena pergantian pemasok bahan baku yang juga kualitasnya menurun karena kenaikan angka penjualan.
Cara mengatasi hal tersebut adalah anda sebaiknya membuat daftar jumlah pemasok bahan baku produk yang jumlahnya mencukupi perencanaan produksi anda.
Membuat daftar pemasok bahan baku akan menghindarkan anda dari kurangnya bahan baku apabila nanti penjualan anda mengalami kenaikan yang tinggi.
#4 Harga jual yang telalu mahal untuk dijangkau konsumen
Faktor ke empat yang dapat menyebabkan produk anda tidak laku atau kurang diminati adalah harga produk yang terlampau mahal.
Sayangnya kesalahan ini ternyata masih banyak dilakukan oleh para pengusaha, terlebih yang masih pemula.
Zaman sekarang para konsumen sudah amat cerdas untuk bisa membandingkan produk yang akan dibeli dengan produk-produk lainnya.
Tentusaja potensi pembeli meninggalkan produk dengan kualitas yang hampir sama tetapi memiliki harga yang lebih mahal.
Bagaimana solusi permasalahan ini? caranya adalah anda sebaiknya melakukan survei atau pengamatan terhadap harga saingan yang menjual produk serupa. Anda dapat melakukan survei dengan saingan anda di daerah anda akan menjual dan menentukan harga produk tersebut.
#5 Perencanaan keuangan yang kurang matang
Hal vital pada sebuah bisnis adalah keuangannya, karena pada kenyataannya awal tumbuh kembang suatu bisnis juga diawali pada modal yang berupa keuangan.
Faktanya, perencanaan keuangan usaha ini sering kali dipinggirkan. Banyak pebisnis telah mempersiapkan uang, tetapi sayangnya tanpa perencanaan yang matang.
Hal inilah yang menyebabkan banyak pengusaha mengalami kolaps karena kehabisan uang sebelum balik modal atau berkembangnya bisnis.
Cara mengatasi hal tersebut ialah dengan cara merancang keuangan anda dengan rinci, rapi, serta matang. Setelah anda membuat perencanaan keuangan, jangan lupa untuk melaksanakan serta mematuhi apa yang telah anda rencanakan.
Faktor eksternal yang berperan pada penjualan produk
#1 Kompetisi dengan pesaing lainnya
Kompetisi dalam dunia bisnis adalah hal yang pasti kita hadapi serta tak mungkin kita hindari, terlebih dengan para pesaing produk serupa.
Apabila anda tidak dapat memecahkan masalah ini, produk anda dapat tertinggal ataupun tidak laku dipasaran.
Lalu bagaimanakah cara mengatasi persaingan bisnis dan usaha dengan para kompetitor ini? Caranya adalah dengan menemukan ciri khas serta keunikan dari produk anda. Buatlah keunikan tadi menjadi sebuah keunggulan produk anda dibandingkan dengan produk serupa dipasaran.
#2 SDM yang rendah
Walaupun kualitas dari produk anda bagus serta lebih dari produk serupa yang ada dipasaran, tetapi hal itu akan sia sia bila tidak terdapat dukungan dari sdm yang mumpuni.
Dapat dikatakan bahwa SDM memegang prosentase yang besar dalam menyuport sebuah bisnis. Tanpa adanya dukungan dari divisi produksi, kemasan, pemasaran, distribusi, dan lain sebagainya, maka produk anda tetap saja bisa tidak laku.
Maka dari itu sebaiknya anda mencari SDM yang berkualitas. Anda dapat menetapkan standart dalam rekuitmen pekerja serta adanya pelatihan bagi pekerja anda. Evaluasi setiap minggunya juga diperlukan untuk melihat hasil pekerja dalam menjalankan tugasnya.
Selain hal yang telah disebutkan diatas, pengelolaan finansial yang tidak baik juga dapat menyebkan tidak lakunya produk anda dipasaran. Mengapa hal ini bisa terjadi? karena kualitas produksi akan memburuk apabila pengelolaan keuangan kacau balau.
