Mengalami kegagalan dalam menjalankan bisnis dan berwirausaha sudah banyak yang mengalami dan bagaimana cara agar tidak terus terpuruk merupakan upaya penting sebagai evaluasi serta strategi berikutnya.
Semua orang pasti menginginkan sebuah kesuksesan dari usahnya sendiri. Tapi nyatanya untuk membangun sebuah usaha tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
Sebuah usaha tidak semata mata hanya membutuhkan modal berupa uang saja, namun keahlian dan mental juga sangat dibutuhkan sebagai penentu kesuksesan anda.
Namun tidak jarang orang yang mengalami kegagalan dalam berwirausaha juga mengalami depresi tinggi bahkan justru menjadikan mereka tidak mau melakukan apapun lagi.
Evaluasi untuk memperbaiki konsep bisnis dan usaha dari kegagalan sebelumnya
Selanjutnya adalah beberapa hal yang sering menjadi penyebab kegagalan orang orang dalam berwirausaha diantaranya:
#1 Konsep usaha yang tidak jelas
Kebanyakan orang  orang yang membuka usaha adalah karena hanya tergiur dengan keuntungannya saja, sehingga mereka tidak memperhatikan aspek atau kemungkinan lainnya.
Padahal faktor lain yang kadang tidak diperhatikan tersebut justru tidak kalah pentingnya dengan target keuntungan yang hanya berupa uang.
Pola pikir seperti inilah yang mesti dihilangkan, supaya tidak menjebak anda sehingga pada akhirnya pun usaha yang di dirikan tidak akan mampu berlangsung lama.
Ketika anda sudah memiliki niat untuk mendirikan sebuah usaha, maka mulai saat itu anda perlu memikirkan konsep dan barang apa yang akan anda jualbesertaa segala resikonya.
Misalnya anda mempunyai kemampuan memasak, nah dari keahlian anda itulah bisa dimanfaatkan untuk membuka sebuah usaha bidang kuliner seperti catering, ataupun usaha warung tenda.
#2 Kendala pada penyediaan modal
Sangat tidak baik terlalu terburu buru untuk membuka usaha tanpa memikirkan modal yang dimiliki, bahkan dengan modal minimum akhirnya mereka nekat tetap membukanya.
Mereka merasa sangat percaya diri untuk bisa mendapatkan keuntungan yang sangat banyak dalam hitungan beberapa bulan.
Nyatanya ketika sudah berjalan beberapa bulan tidak juga menunjukkan tanda tanda bisa mengembalikkan modal apalagi keuntungan besar.
Rasa rasanya sudah tidak mungkin. Karena modal yang digunakan telah habis, maka keputusan akhirnya adalah menghentikan usahanya.
Hanya inilah yang bisa mereka lakukan, kalau memang tetap ingin melanjutkan mau tidak mau mereka harus mencari pinjaman yang ustru akan menambah beban tanggungan.
Ketika akan membuka usaha alangkah baiknya anda hitung terlebih dahulu modal yang anda miliki, kemudian bukalah usaha sesuai dengan jumlah uang yang ada.
Kalaupun tetap menginginkan usaha dengan modal yang banyak maka anda harus mencari fasilitas pinjaman modal usaha di bank yang paling sesuai dengan kemampuan.
#3 Salah memilih lokasi usaha
Kesalahan ini masih saja sering dilakukan oleh para pengusaha yang tidak menyesuaikan dengan jenis bisnis yang dijalankannya.
Karena faktor lokasi sangat menentukan sukses tidaknya sebuah usaha, maka ketika jenis usaha yang ingin anda dirikan telah ditentukan sebaiknya tetapkanlah lokasi mana yang cocok untuk menjual produk anda.
Sebaiknya anda harus melakukan riset atau survey terlebih dahulu untuk bisa menentukan lokasi usaha yang strategis dan janganlah terburu nafsu dalam mendirikan sebuah usaha.
Kenalilah detail dari lokasi dan lingkungan tempat dimana bisnis tersebut akan dijalankan kemudian analisa prospek dan ancaman apa saja yang kemungkinan akan menghambatnya.
#4 Produk kurang diminati
Banyak orang yang hanya mengandalkan idealismenya saja ketika mendirikan usaha.
Mereka mencoba melakukan kreatifitas dan inovasi terhadap produk yang akan dijualnya, akan tetapi kenapa justru yang didapat hanyalah keterpurukan? Kesalahan inilah yang juga sering dilakukan oleh para pengusaha.
Memang inovatif dan kreatifi sangat diperlukan bagi para pengusaha demi menunjang keberlangsungan bisnisnya.
Namun ide yang anda pilih belum tentu disukai oleh banyak orang, bahkan untuk mencari pasar saja bisa jadi akan kesulitan. Maka untuk itu pastikanlah ide tersebut cocok dengan masyarakat sekitar yang menjadi target atau calon konsumen anda nantinya.
#5 Strategi pemasaran yang kurang mengena
Penentu kesuksesan usaha juga terdapat pada bagaiman strategi pemasarannya. Jika anda salah dalam memilih strategi, justru hal ini akan mengancam kelangsungan bisnis nantinya.
Tidak jarang para pengusaha gagal dalam berwirausaha hanya karena strategi pemasaran yang salah.
Tanpa pemasaran yang baik maka harapan untuk mendapatkan profit dan bisnis yang berkembang akan pupus.
Buatlah banyak promosi untuk produk anda dengan memanfaatkan apa yang sedang trend dan banyak menyita perhatian seperti promosi melalui media sosial facebook, instagram dan lainnya.
#6 Terlalu cepat mengembangkan usaha
Sikap yang terlalu optimis untuk mendapatkan keuntungan yang melimpah justru akan membawa dampak buruk kepada usaha anda.
Para pengusaha sering kali trburu buru untuk mengembangkan usaha mereka demi mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda padahal bisnis yang satu juga belum mencapai titik mapan.
Misalnya anda hanya mengejar kuantitas sebuah pesanan tanpa memperhatikan kualitasnya, maka hal ini akan menjatuhkan bisnis itu sendiri karena kepercayaan pelanggan akan menurun secara otomatis.
Bermaksud untuk mengembangkan sebuah usaha boleh boleh saja asalkan anda sudah siap terhadap suatu perubahan.
Fokuslah terhadap satu bidang terlebih dahulu untuk menguatkan usaha anda sehingga ke depannya anda bisa menghadapi pasar yang jauh lebih besar serta mudah dalam meningkatkan pendapatan dan keuntungan.
#7 Pengelolaan manajemen yang lemah
Ketika anda kurang memperhatikan manajemen usaha mulai dari catatan keuangannya, administrasinya, sumber daya alam beserta dengan sumber daya manusianya, maka hal ini bisa berpotensi akan membuat bisnis mengalami kegagalan.
Sebuah usaha bisa dikatakan baik apabila semua faktor manajemennya dilakukan dengan sangat cermat.
Bayangkan saja bila hal hal penting tersebut anda tinggalkan sejenak saja, maka tunggulah usaha anda akan segera bangkrut dalam hitungan waktu yang singkat.
Perhatikan juga ketika anda sedang melakukan recruitment karyawan, maka pilihlah orang yang memiliki dedikasi tinggi terhadap pekerjaannya serta memiliki keseriusan dan komitmen. Maka dari itu anda harus cermat dalam strategi bagaimana menyusun tim kerja yang efektif.
Semua kesuksesan itu tidak didapatkan secara instan melainkan membutuhkan perjuangan dan pengorbanan. Dibutuhkan mental baja dan keseriusan dalam menjalankan sebuah usaha untuk bisa mencapai keberhasilan.